Sabtu, November 13, 2010

Indosat percepat layanan nilai tambah





PT Indosat Tbk mengimplementasikan service delivery framework dari Nokia Siemens Networks yang berbasis Oracle Fusion Middleware untuk mengotomasi proses dan penggelaran layanan secara lebih cepat.

Tritjondro Baskoro, IT VAS Operation Group Head Indosat, mengatakan implementasi itu berjalan dalam waktu 6 bulan sesuai dengan kebutuhan operator tersebut yang ingin melakukan pengembangan dengan cepat.

“Sebagai contoh, waktu untuk menghantarkan layanan [seperti registrasi, aktivasi, update layanan 3G, BlackBerry on demand, transfer pulsa dan berbagai paket prabayar lainnya melalui SMS] cukup 15 detik, sehingga tentu pelanggan akan senang,” ujarnya hari ini.

Menurut Tritjondro, kemampuan penanganan transaksi dapat mencapai 1.000 transaksi per detik mengingat transaksi layanan nilai tambah (VAS) biasanya berfluktuasi.

Dia menuturkan kebutuhan Indosat dalam melayani pelanggan selalu berkembang dengan jumlah transaksi yang akan terus meningkat.

Adapun, untuk mengatasi kebutuhan spesifik, Indosat melakukan seleksi yang ketat terhadap platform dan solusi yang digunakan di antaranya dengan mengganti teknologi yang sebelumnya sudah dikembangkan secara inhouse.

Saat ini, secara total Indosat melayani 35 jenis jasa aplikasi. Teknologi yang baru mempermudah operator itu melayani kebutuhan layanan sesuai dengan tarif paket promosi misalnya harian, mingguan atau bulanan, termasuk mengubah nada sambung pribadi secara reguler sebelum masa berlangganan habis.

Sementara itu, Nokia Siemens Networks melengkapi implementasi teknologi di Indosat itu dengan tampilan dashboard yang memungkinkan manajemen Indosat melihat semua transaksi dalam satu tampilan.

Dengan tampilan itu, manajemen dapat memantau, menelusuri semua VAS, dan menghasilkan sistem laporan yang terpadu dan sangat berguna untuk perencanaan pemasaran serta penjualan yang lebih baik.

Charles Karsten, Principal PT Nokia Siemens Networks, mengatakan implementasi bersama tersebut mendukung transformasi.

"Secara umum, sistem TI di operator telekomunikasi begitu kompleks dan banyak elemennya, implementasi ini baru mencakup satu elemen kecil. Namun, tidak mudah bagi Indosat untuk meluncurkan layanan kecuali bertransformasi,” ujarnya.

Menurut Charles, transformasi itu di antaranya mengganti mesin dan pendekatan untuk mendukung layanan VAS. Dengan teknologi yang tersambung ke sistem billing itu nantinya dapat dikembangkan lagi dengan solusi yang bermanfaat untuk kepentingan analitik bisnis.
(Pulsa | Pulsa Murah | Pulsa Elektrik | Bisnis Pulsa | Jual Pulsa  | Master Dealer Pulsa)

[Bisnis]
Previous Post
Next Post

0 comments:

Budayakan ya, setelah membaca berkomentar, Tolong jangan SPAM dan PORNO
Terima kasih buat komentar yang Anda berikan.
Tuhan Memberkati